Progress to Bayat

4/08/2011 01:28:00 AM Febriansyah 0 Comments

Poses awal telah dimulai, sebuah proses di mana kami tak berdinamika lagi di kampus ini, ketika kami memang benar-benar harus di paksa turun - terjun langsung ke lapangan. "Hanya untuk ngukur" kata mereka, ha.aa...... tapi itulah adanya, akan dilakukan update data terbaru dari Bayat, sebuah kecamatan di daerah Klaten, tak jauh dari rawa jombor kalau kata mereka....
Namun aroma kesibukan sudah tercium sejak saat ini, sejak malam ini. Dimulai dengan pembagian kelompok kerja, hal ini dilakukan agar terjadi pembagian kelompok yang adil dan biiiiiiijaksana.. he.e.e........
Diwakili dari beberapa kelompok kerja praktek di kampus, akhirnya terbagilah 12 kelompok dengan posisi 5+5+5+5+5+5+5+5+5+5+4+4. Inilah manusia yang dalam beberapa minggu kedepan akan akrab dengan yang namanya panas matahari dan hujan, akrab dengan TS, Sipat Datar, dan banyak peralatan ukur lainnya....
Sungguh indah memang ketika sebuah kebersamaan disisipkan dengan nilai kekeluargaan di dalamnya, hal ini yang sangat jelas ketika proses pembagian kelompok ini terjadi. Panduan awal yang jelas bahwa, semua manusia harus terbagi rata, jangan sampai ada kelompok yang tidak mempunyai sang konseptor dan manusia teknisi... Walaupun adu argumen sempat mewarnai karena ada beberapa tim yang akan di lakukan perubahan....

Semua bisa di kompromikan
Semua memang di bisa di kompromikan, semua bisa kita bicarakan. Suara yang selalu bersahutan dari 15 suara yang mewakili kelompok, kembali fokus kawan, suara dari pimpinan diskusi malam ini untuk kembali menenangkan suasana yang terkadang sedikit kacau karena kondisi manusia yang labil ketika mendengar kata-kata PKL, karena kegiatan ini adalah kegiatan yang sangat berat, kegiatan yang akan menguras tenaga, ini adalah saatnya melihat kekuatan manusia-manusia Geomatika 2008, saatnya melihat seberapa Fight mereka berhadapan dengan lapangan, seberapa layak kami menjadi generasi terbaik surveyor lulusan geomatika...

You Might Also Like

0 Komentar: